Featured Post

Pekan Doa 2024 Berngi 2.

Gambar
  Thema : Ersada Ukur Ibas Pertoton Nas : 1 Petrus 3 :  8 - 12  Nas Renungen  1 Petrus 3:8-12 (KARO)  Dage kedungenna ersada min ukurndu ras ersada min penggejapenndu. Sikeleng-kelengen min kam bagi ersenina, dingen mesayang janah meteruk min ukurndu sekalak nandangi si debanna. Ula balas perbahanen si jahat alu si jahat, ntah sumpah alu sumpah. Tapi balaslah alu pasu-pasu, sabap pasu-pasu me si ipadanken Dibata IberekenNa man bandu, asum kam IdiloNa. Bagi lit tersurat i bas Pustaka Si Badia, "Kalak si mesikel nggeluh cawir metua dingen senang, la banci melasken si jahat, bage pe la banci erbual. Arus jera ia i bas perbahanen-perbahanen si jahat nari, jenari ibahannalah si mehuli; arus idaramina tuhu-tuhu perdamen alu bulat ukur. Sabap Tuhan tetap natap kempak kalak bujur, janah tetap IbegikenNa pertotonna; tapi IlawanNa kalak si ndalanken perbahanen si jahat." Fakta dan Makna  1. Dage kedungenna ersada min ukurndu ras ersada min penggejapenndu. Sikeleng-kelengen min kam ba

Mengelola Perbedaan

Sudah mejadi kenyataan sehari-hari  bahwa kita semua mempunyai perbedaan.  Perbedaan itu sangat nyata dan banyak bentuk bentuk nya. Berbeda secara fisik, berbeda secara social budaya, berbeda dalam keyakinan, berbeda dalam gaya berfikir, dan seterusnya.  Jadi kalau kita memikirkan sebuah tim, maka pastilah anggota tim itu terdiri dari orang orang yang sangat berbeda.  Sehingga timbul lah pertanyaan “perbedaan itu melemahkan atau menguatkan tim?”

Perbedaan seharusnya tidak melemahkan tim.  Perbedaan akan membuat sinergi lebih kuat jika dikelola dengan baik.  Perbedaan akan menjadi kekuatan yang sangat besar untuk mempercepat sasaran tim jika masing masing anggota tim bisa memahami dan saling menerima perbedaan itu.  Perbedaan kalau disadari dan diterima dalam perspektif yang paling dasar, maka niscaya akan berubah menjadi kekuatan.  Namun perbedaan jika hanya dipahami dalam perspektif yang sempit, maka akan menimbulkan kemunduran dalam tim itu. 

Dalam tim yang berfikir lebih dewasa perbedaan itu benar benar sebuah aset dan juga sumber kesenangan dalam bekerja.  Suber photo : https://www.salesforce.com/

Bagaimana caranya agar perbedaan bisa meningkatkan kekuatan tim ? Langkah pertama nya adalah menerapkan paradigma bahwa perbedaan itu adalah asset bukan ancaman.  Mengapa perbedaan sebuah asset ?

1.     Perbedaan karyawan dapat menstimulasi pemikiran untuk menemukan alternatif yang lebih banyak.

2.     Tim yang homogen cenderung memiliki pemikiran yang sama, yang disebut “groupthink”  Dalam grup yang homogen jika ada satu pemikiran, maka itu cenderung disetujui secara bersama sama, sehingga sering sekali mengakibatkan kesalahan yang tidak disadari.

3.     Perbedaan akan membuat felksibilitas yang lebih tinggi.

4.     Perbedaan akan memaksimalkan kontribusi setiap orang meraih sasaran tim.

Oleh sebab itu dengan merenungkan dan menerima pernyataan bahwa perbedaan adalah asset, maka setiap pemimpin haruslah berusaha mengelola perbedaan ini dengan lebih sungguh sungguh. :

1.     Menetapkan sebuah contoh prilaku yang mengapresiasi keragaman

2.     Mendorong rasa hormat bagi perbedaan individual

3.     Mempromosikan pemahaman akan nilai, keyakinan, dan tradisi berbeda

4.     Menjelaskan manfaat keragaman bagi tim

5.     Mendorong dan mendukung orang lain yang berusaha mempromosikan toleransi keragaman

6.     Tidak mendorong stereotype untuk menggambarkan seseorang

7.     Mengidentifikasi bias keyakinan dan harapan dari minoritas

8.     Menantang orang yang embuat komentar berprasangka

9.     Memprotes perlakuan tidak adil yang berdasarkan prasangka

10.  Mengambil tindakan bagi pelanggaran toleransi

Perhatikanlah photo diatas, ada lima orang wanita yang berbeda warna kulit dan warga negara. Mereka digambarkan sebagai wanita wanita yang sangat kuat dalam menumpas kejahatan cyber dalam Film yang berjudul 355.  Film holywood ini baru dirilis pada bulan Januari 2022 di Indonesia.  Sumber photo : https://www.hollywoodreporter.com/

B

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Indah Pada Waktunya / Pengkhotbah 3:11-15 ( Pekan Penatalayanan Hari Keempat)

Catatan Tambahan PJJ 1 – 7 Oktober 2023

Catatan Tambahan PJJ 27 Agustus – 2 September 2023