Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2015

Featured Post

Catatan Tambahan PJJ 11 – 17 Mei 2025

Gambar
  Thema: Tetap Kataken Bujur man Dibata Bahan: 1 Tesalonika 5:16–18 " Bersukacitalah senantiasa. Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu." Fakta Nas: Dalam surat ini, Rasul Paulus memberikan tiga instruksi penting kepada jemaat Tesalonika sebagai ekspresi hidup orang percaya yang matang dalam iman: Bersukacitalah senantiasa – Sukacita bukan sekadar emosi, tetapi sebuah keputusan rohani. Tetaplah berdoa – Sebuah ajakan untuk hidup dalam relasi terus-menerus dengan Allah. Mengucap syukurlah dalam segala hal – Menunjukkan respon iman, bukan tergantung pada keadaan. Ketiganya merupakan bagian dari kehendak Allah dalam Kristus Yesus. Arti dan Makna Teologis: Bersukacita senantiasa Sukacita dalam konteks teologis bukan bergantung pada situasi atau emosi, melainkan merupakan buah Roh (Gal. 5:22) yang muncul dari keyakinan bahwa Allah hadir, memelihara, dan berdaulat atas kehidupan. ...

Sebanyak 13.000 Remaja GBKP Termasuk Remaja Korban Erupsi Gunung Sinabung Menantikan Kedatangan Ahok.

Gambar
Basuki Tjahja Purnama yang akrab dipanggil Ahok menjadi  sebuah idola baru di Indonesia.  Banyak sekali orang yang kagum akan sepak terjangnya yang diyakini banyak orang sangat orisinal, berani, bersih dan jujur dan berkarakter kuat.  Publikasi yang sangat marak akan sepak terjang Ahok akhirnya sampai dimana mana dan dia dikagumi oleh banyak kalangan, tua dan muda, lintas suku, lintas agama, lintas geografi.  Termasuk saat ini dia sangat dikagumi dan diidolakan banyak anak anak dan remaja. Ahok berhasil menampilkan sesuatu yang baru, sesuatu yang unik bahkan aneh dalam nilai nilai positif,  sehingga banyak orang tua menginginkan anak anaknya kelak berprilaku seperti Ahok.  Khususnya anak anak yang ber agama Kristen, Ahok bahkan dianggap sebagai pahlawan Iman yang seharusnya memang demikian dalam menyikapi kondisi carut marut Negara yang ditimpa banyak  masalah, oleh karena prilaku para pejabat nya.  Keberanian Ahok dalam menindak tegas pega...

Mengapa Genap 10 Orang, Pengurus Moderamen GBKP Periode 2015-2020 ?

Gambar
Banyak orang (jemaat) yang bertanya mengapa pengurus Moderamen sekarang jumlahnya 10 orang? Pertanyaan ini memang wajar diajukan mengingat bahwa jarang sekali kepengurusan suatu organisasi jumlahnya genap.  Biasanya jumlah pengurus  ganjil.   Alasan nya supaya jika terjadi deadlock (kebuntuan) dalam proses pengambilan keputusan, bisa ditempuh jalur voting.  Dengan jumlah pengurus ganjil, dan diasumsikan semua menetapkan pilihannya, maka voting bisa dilakukan hanya satu putaran. Nah jika jumlah pengurusnya genap, maka besar  kemungkinan voting pun deadlock sebab jumlah suara yang setuju dan tidak setuju bisa sama dan sebanding.  Jadi inilah salah satu sebab  jumlah  pengurus Moderamen GBKP periode tahun 2015-2020 terasa aneh dan banyak dipertanyakan.  Namun mengapa akhirnya seluruh peserta Sidang Sinode GBKP  yang ke 35 yang jumlahnya sekitar 850 orang sepakat menyetujui jumlah pengurus Moderamen GBKP 10 orang? Jumlah p...