Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2010

Featured Post

Catatan Tambahan PJJ 28 April – 4 Mei 2024

Gambar
  Thema :  Ersada Ukur Ras Ersada Sura Sura 1 Korinti 1 : 10 – 17   Bahasa Karo  O senina-senina, kupindo man bandu i bas gelar Tuhanta Jesus Kristus: ersadalah katandu kerina, gelah ula sempat jadi perpecahen i tengah-tengahndu. Ersadalah ukurndu janah ersadalah sura-surandu. Maksudku eme: maka sekalak-sekalak kam nggo erpihak-pihak. Lit si ngatakenca, "Aku arah Paulus, " lit ka si ngatakenca, "Aku arah Apolos, " deba nina, "Aku arah Petrus, " janah lit pe si ngatakenca, "Aku arah Kristus." Sabap piga-piga kalak i bas jabu Klue nari ngatakenca man bangku maka i tengah-tengahndu lit turah perjengilen. Ibagi-bagiken kin Kristus man bandu? Paulus kin si mate i kayu persilang man gunandu? I bas gelar Paulus kin kam iperidiken? Kukataken bujur man Dibata sabap sekalak pe kam la aku mperidikenca, seakatan Krispus ras Gayus. Dage sekalak pe kam la banci ngatakenca maka kam nai iperidiken gelah jadi ajar-ajarku. Lupa aku! Istepanus ras isi jabuna pe nai

DOA DAN KEPEMIMPINAN NEHEMIA

Gambar
Nehemia adalah seorang pemimpin, bahkan kepemimpinannya adalah yang terbesar. Awalnya hanyalah seorang Juru Minum, yang selalu mendemonstrasikan loyalitas dan tanggung jawab kepada Artahasta, Rajanya tercinta.. Namun berikutnya menjadi seorang bupati di Yudea. Menjadi bupati bukan tujuan utamanya, jadi tidak perlu melakukan Money Politik seperti Pilkada di Kabupaten itu. Sebab baginya menjadi bupati hanyalah sarana untuk dekat dengan Yerusalem. Misi terpentingnya. `Nehemia adalah seorang pendoa. Pendoa yang jadi pemimpin atau pemimpin yang jadi pendoa. Sulit dijelaskan karena keduanya begitu menyatu. Dan itulah Nehemia. Jadi dalam diri Nehemia lah Pemimpin itu adalah pendoa, dan pendoa itulah pemimpin. Dari awal sampai selesai, dari reruntuhan menjadi kota berbenteng perkasa, Nehemia lah yang menjadi pelayan utamanya. Pembangunan kembali Yerusalem dari reruntuhan menjadi Kota yang Indah dan kuat. Dimulai dengan doa, diawasi dengan doa, diatasi dengan doa, dan diakhiri dengan do

ADA KEPEMIMPINAN DI GARUDA

Gambar
Saya kutip berita dari Kompas Online pada hari Rabu tanggal 24 Nopember 2010, tentang kekacauan penerbangan Garuda Indonesia seperti ini : KOMPAS.com — Jadwal penerbangan Garuda Indonesia mengalami kekacauan sejak Minggu (21/11/2010) hingga hari Selasa ini. Akibat kekacauan itu, beberapa penerbangan dibatalkan dan tertunda. Penumpang pun menjadi korbannya sehingga banyak komentar muncul seputar Garuda. Di antara komentar-komentar tersebut, mantan Kepala Staf TNI AU, Marsekal TNI Purnawirawan Chappy Hakim, menyajikan tulisannya di Kompasiana. Berikut tulisan itu: Pada bagian akhir tulisan ini Pak Cheppy Hakim mengatakan sebagai berikut : Dengan itu semua, kiranya sangat terang benderang alias loud and clear bahwa Maskapai Penerbangan Garuda, sang pembawa bendera, kebanggaan Indonesia, atau mungkin Kementerian BUMN kita tengah menghadapi masalah yang “besar” dan “serius”. Masalah yang memerlukan “kejujuran” dari semua pihak untuk menjelaskannya kepada kita semua, para pelanggan setia d

PAKISTAN "Hujat" Nabi, Perempuan Ini Dihukum Mati

Gambar
Sabtu, 13 November 2010 | 14:26 WIB Telegraph Asia Bibi dijatuhi hukuman mati oleh sebuah pengadilan di Pakistan karena dinyatakan menghujat Nabi Muhammad ISLAMABAD, KOMPAS.com — Seorang perempuan Kristen dijatuhi hukuman gantung di Pakistan setelah dinyatakan bersalah karena menghujat Nabi Muhammad. Asia Bibi, nama perempuan yang merupakan ibu dari lima anak dan berusia 45 tahun, itu menyangkal telah melakukan hujatan tersebut. Kepada para penyelidik ia mengatakan bahwa dirinya dianiaya karena imannya di negara di mana orang Kristen secara rutin menghadapi pelecehan dan diskriminasi. Kelompok-kelompok Kristen dan para aktivis hak asasi manusia (HAM) mengecam vonis yang dijatuhkan pada hari Senin (8/11/2010) itu dan menyerukan agar undang-undang tentang penghujatan di Pakistan dicabut. Para pendukung Bibi mengatakan, dia sekarang akan mengajukan banding terhadap hukuman yang dijatuhkan di sebuah pengadilan lokal di kota Sheikhupura, dekat Lahore, Pakistan, tersebut. Ashiq Masih, suamin

KEBENARAN

Pertanyaan Pilatus kepada Yesus Kristus yang sedang diadili tentang “ kebenaran “tidak pernah di jawab dan terbuka sampai sekarang. Persisnya tertulis dalam Yohanes 18 : 38a, “apakah kebenaran itu”. Mengapa Tuhan tidak mau mejawab pertanyaan yang Maha penting ini? Saya kira bukanlah Tuhan tidak menjawab, namun Tuhan belum menjawab. Pasti ada satu momentum dimana nanti dibukakan semua, seperti yang Dia janjikan misalnya dalam 1 Korintus 2 : 9 : Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia. Akan ada satu kesempatan bahwa semua tentang kebenaran akan dibukakan oleh Tuhan kepada manusia, khususnya kepada yang mengasihi Dia. Mengapa bukan sekarang, bukankah manusia saat ini dengan maraknya bencana alam, seperti Mentawai, Wasior, dan Gunung Merapi, yang ramai dituliskan dalam SMS semua bertanggal