Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2015

Featured Post

Berngi 7 Pekan Penatalayan 2025

Gambar
  K hotbah: "Menciptakan Perdamaian" Perikop: Matius 5:9 "Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah." 1. Pembukaan / Ice Breaker Salam Damai Sejahtera! Bapak, ibu, dan saudara-saudari yang dikasihi Tuhan, siapa di antara kita yang pernah menjadi "penengah" dalam suatu konflik? Mungkin saat teman berselisih, atau saat ada perdebatan di keluarga? Menjadi pembawa damai itu tidak mudah, tapi juga tidak mustahil. Mari kita renungkan: dunia kita hari ini sering kali penuh dengan konflik—baik di rumah, gereja, maupun masyarakat. Tetapi Allah memanggil kita bukan hanya untuk menghindari konflik, melainkan untuk menciptakan perdamaian . Itulah panggilan mulia yang diajarkan oleh Yesus dalam Matius 5:9. 2. Fakta-Fakta dari Matius 5:9 A. Damai Adalah Panggilan Anak-Anak Allah Dalam teks ini, Yesus menyebut mereka yang membawa damai sebagai “anak-anak Allah.” Fakta penting: Menjadi pem...

Mungkinkah Beras Yang Dijual Pak Sembiring Itu Beras Plastik?

Gambar
Berita heboh tentang penemuan beras yang terbuat dari “bahan plastik”   terjadi di Bekasi.    Sebagaimana berita yang sangat ramai diberitakan dua hari terakhir ini baik melalui media sosial maupun televisi, bahwa seolah olah sudah pasti bahwa “beras palstik” itu benar benar ada ditemukan. Bermula dari pengakuan seorang pedagang nasi uduk yang menjadi pelanggan salah seorang pedagang (agen) beras di  Pasar Mutiara Gading Timur Bekasi yang mengatakan bahwa dirinya gagal membuat bubur yang baik untuk dijual. Dewi Septiani nama pedagang bubur ayam dan nasi uduk yang menjadi awal   dari semua kehebohan ini. Dewi membeli beras sebanyak 6 liter pada hari minggu 17 Mei 2015 di pasar Mutiara Gading Timur   di toko langganannya, yang dimiliki oleh seorang pedagang beras   terbesar disana.   Maksud hatinya adalah membuat bubur dan nasi uduk untuk dijual pada hari Senin tangal 18 Mei.   Namun Dewi Septiani sangat kaget karena dia gagal ...

Harga Novel Baswedan Lebih Tinggi Daripada Kapolri

Gambar
Berapakah harga seorang Novel Baswedan? Siapakah yang lebih tinggi harganya, Novel Baswedan atau Badrodin Haiti atau Budi Gunawan atau Budi Waseso? Bagaimana pula cara menentukan harga seorang manusia? Bisakah harga seorang  manusia ditentukan? Memang sulit, namun pasti bisa ditentukan. Ketika saat ini Novel Baswedan masih ditangani Bareskrim Polri, lima ketua KPK berkomitmen untuk  mundur  dari jabatan jika Novel Baswedan jadi ditahan.  Jadi harga seorang Novel Baswedan minimal setara dengan harga lima Ketua KPK.  Padahal Novel hanya lah pegawai level menengah saja di KPK. Bahkan lebih dari itu.  Presiden Jokowi s endiripun sudah memperingati  Polri untuk membebaskan Novel Baswedan serta tidak mengkriminalisasi kasusnya. Presiden merasa perlu dan sudah berkomentar tentang Novel Baswedan? Jika seandainya Badrodin Haiti mundur dari jabatannya, atau Budi GUnawan serta Budi Waseso dimundurkan dari jabatannya, adakah petinggi lembaga ...