Featured Post
LIma Orang Jenderal Merga Sembiring "Lulusan" Papua
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Tanah Papua memang menjadi semacam kawah candradimuka untuk menghasilkan Jenderal Suku Karo khususnya Marga Sembiring. Jenderal marga Sembiring yang terbaru dipromosi dari Kolonel ke Brigjen adalah Brigjen Juinta Omboh (JO) Sembiring yang diangkat menjadi Komandan Korem 172/Praja Wira Yakthi.
Brigjen Jo Sembiring adalah Putra Karo kelahiran Munte Kabupaten
Karo. Pak Sembiring yang berwajah raman
namun tegas ini adalah lulusan Akademi Militer 1995 berpengalaman dalam
Infanteri (Kopassus). Jabatan terakhir Jenderal bintang satu ini adalah Kadep
Ops Seskoad
Nah selain Brigjen JO Sembiring ternyata sudah ada 4 orang jenderal marga Sembiring yang mendahuluinya. Siapakah mereka ? 1. Mayjen Purn (alm) Raja Kami Sembiring, 2. Mayjen (Purn) Samsudin, 3. Letjen (Purn) Amir Sembiring, 4. Mayjen Purn Yosua Pandit Sembiring. Wooow keren sekali putra putri karo yang benar benar simbisa.
Mayor Jenderal TNI (Purn.) Raja Kami Sembiring Meliala
(17 Agustus 1938 – 17 Maret 2018) adalah seorang tokoh militer dan politik
Indonesia. Dalam dunia militer, lulusan dari Generalstabslehrgang
Führungsakademie der Bundeswehr – Jerman (1973) ini telah memimpin berbagai
satuan tempur. Tahun 1979 ia menjadi Komandan Kontingen Garuda VIII/Pengganti
(United Nations Emergency Force II) di Timur Tengah dan tahun 1982 – 1985
menjadi Pangdam XVII Cendrawasih. Selain itu, pada tahun 2000 – 2005 ia
adalah Ketua Yayasan Akademi Leimena.
Kariernya berkisar tidak saja di kalangan militer, tapi juga
di dunia politik di mana ia telah menjadi anggota DPR selama beberapa periode
(1987 – 1992, 1992 – 1994, 1999 -2004 dan 2004 – 2009).
Pada tahun 1990 – 1992 ia menjabat sebagai Ketua Komisi II
DPR-RI dan pada tahun 1992 – 1994 menjadi Wakil Ketua Fraksi ABRI di DPR/MPR
RI. Tahun 1999 – 2004 menjabat sebagai Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan dan
Wakil Ketua Komisi I DPR RI. Selanjutnya tahun 2004 – 2007 menjadi Wakil Ketua
Fraksi PDI Perjuangan Bidang Polkam DPR RI.
Mayjen TNI (Purn.) Samsudin (lahir 27 Desember 1937)
adalah seorang mantan perwira tinggi Kopassus dan tokoh militer Indonesia. Ia
pernah menjabat sebagai Panglima Daerah Militer (Pangdam) X/Lambung Mangkurat
dari tahun 1982 sampai 1985, lalu sebagai Komandan Pussenif Bandung pada
1985-1987. Setelah itu ia ditunjuk untuk mewakili Fraksi ABRI sebagai anggota
DPR RI periode 1987-1992. Setelah pensiun dari kemiliteran, Samsudin aktif
sebagai anggota Komnas HAM.
Pada awalnya saya tidak menyangka Jenderal ini adalah putra Karo. Tapi saya mendapat info bahwa beliau adalah marga
Sembiring yang lahir di Tanjung Balai Sumatra Utara. Meskipun demikian saya masih ragu. Namun keraguan saya sirna saat mendengar dan
melihat beliau meyanyikan Lagu Karo Lasam Lasam yang diciptakan oleh Alm Djaga
Depari. Fasih sekali Berbahasa Karo saat itu.
Pak Jendral yang suka bernyanyi ini bertugas di Tanah Papua dari
tahun 1975 sd 1982, sebelum dia diangkat menjadi Pangdam X/Lambung
Mangkurat. Di pernah menjadi Asops
Kasdam XVII/Cenderawasih (1975-1978), Danrem 172/Praja Wira Yakti (1978-1981), Kasdam
XVII/Cenderawasih (1981-1982), Pangdam X/Lambung Mangkurat (1982-1985), Komandan
Pussenif (1985-1987)
Letnan Jenderal TNI (Purn.) Amir Sembiring (lahir 3 Agustus
1947) adalah seorang tokoh militer Indonesia dan juga pernah menjabat
sebagai Sekretaris Utama Lemhanas. Amir Sembiring juga pernah menjabat sebagai
Pangdam Komando Daerah Militer XVII/Cenderawasih dari tanggal 6 April 1998
hingga 26 November 1999. Pada tahun
2003, Amir Sembiring pernah mengutarakan niat maju dalam bursa pencalonan
Gubernur Sumatra Utara, tetapi akhirnya gagal.
Letjen Purn Amir Sembiring adalah satu dari 3 orang Putra Karo yang berhasil mencapai Bintang 3 di Angkatan Darat. Dua orang yang lain adalah Letjen Purn Djamin Gintings dan Letjen Purn Arifin Tarigan. Letjen Purn Amir Sembiring aktif sekali dalam kegiatan sosial dan budaya Karo sampai sekarang.
Pada susunan panitia Sidang Sinode dan Jubileum 125 tahun
GBKP Tahun 2015. Nama Amir Sembiring juga tercatat sebagai salah satu tim
penasihat. Selain itu pada tahun 2013, Amir juga tercatat sebagai Ketua Panitia
pendirian Museum Djamin Ginting yang didirikan di Desa Suka, Kabupaten Karo,
Sumatra Utara.
Mayjen Purn Yosua Pandit Sembiring
Mayor Jenderal TNI (Purn.) Yosua Pandit Sembiring, S.I.P.
(lahir 7 Desember 1961) adalah seorang Purnawirawan TNI-AD yang terakhir
menjabat sebagai Pa Sahli Tk III Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI.
Yosua, lulusan Akademi Militer (Akmil) 1986 ini
berpengalaman dalam bidang infanteri. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini
adalah Panglima Kodam XVII/Cenderawasih.
Pada tahun 2015 Brigadir Jenderal Yosua P Sembiring dipromosikan menjadi Kasgartap I/Jakarta , kemudian pada tahun 2016 ia dipromosikan
menjadi Kasdam III/Siliwangi. Lalu pada
tahun 2017 dengan pangkat Mayor Jenderal diangkat menjadi Wadankodiklatad. Seterusnya pada tahun 2018 dipromosikan
menjadi Panglima Kodan XVII Cenderawasih. Sebelum pensiun pada tahun 2019, Pak Sembiring
yang penampilannya sangat tegas ini diangkat
menjadi Pa Sahli Tk III Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI.
Empat orang Jenderal Sembiring yang mendahuluinya di Tanah
Papua semua pernah menjadi Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam). Tiga orang di Kodam Cenderawasih dan satu
orang di Kodam Lambung Mangkurat.
Akankah Brigjen JO Sembiring juga akan dipromosikan menjadi
Panglima? Kalau saya sangat berharap dan
sangat yakin. Bahkan saya berharap agar
Brijen JO Sembiring suatu saat dipromosikan menjadi Bintang 3 atau Bintang 4
sebagai jenderal penuh. Mari kita
doakan.
Sumber bacaan : https://id.wikipedia.org/
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Komentar