Berngi : 1, Khotbah
Masmur 1 : 1-3
Thema : Jabu Si erbuah
Khiotbah Masmur 1 : 1-3
1:1 Berbahagialah orang yang tidak berjalan
menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan
yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh,
1:2 tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN,
dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.
1:3 Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi
aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu
daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
FAKTA
1.
Masmur
mengatakan satu syarat kebahiaan hidup yang paling hakiki dan mendasar, yaitu
tidak berjalan menurut/mengikuti nasihat orang fasik, tidak berdiri di jalan
orang yang berdosa, tidak duduk dalam kumpulan pencemooh.
2.
Orang
yang berbahaian adalah orang yang mempunyai kesukaan terhadap Taurat Tuhan, dan
merenugkan siang dan malam
3.
Orang
yang suka dan merenungkan Taurat Tuhan adalah
ibarat Pohon yang ditanam ditepi aliran air, yang menghasilkan buah pada
musimnya, dan tidak layu daunnya. Apa
saja yang dilakukan oleh orang yang menyukai Taurat Tuhan akan berhasil.
MAKNA
1.
Semua Aktivitas manusia selalu bisa
dikategorikan, dalam berjalan, berdiri dan duduk. Duduk untuk berdiskusi, belajar, menetapkan sasaran.... setelah itu berdiri
untuk siap siap melakukan aktivitas , dan berjalan adalah bertindak, melakukan
sesuatu kegiatan. Hampir semua kegiatan manusia
diawali dengan duduk, berdiri dan berjalan. Dengan siapa seseorang duduk membuat rencana, dimana dia berdiri siap siap untuk
pergi kemana, dan bagaimana dia berjalan dan berlari akan menentukan hasil atau
buah yang dia peroleh.
2.
Orang
yang berbahagia adalah orang yang tidak merancang kegiatan nya dengan orang
orang yang pencemooh, orang yang bersiap siap melakukan kegiatan dengan orang
berdosa dan yang tidak bertindang dengan orang orang fasik. Hati hati lah dengan rancangan, dengan
persiapan dan tempat dimana melakukan kegiatan serta bagaimana melakukan
kegiatan. Ada cara benar dan cara salah
untuk mendapatkan rejeki. Ada cara benar
dan cara salah untuk mecapatkan pekerjaan anak anak kita. Ada yang menyogok disana sini, bahkan ada
yang pergi ke guru sibaso jika ada sura suranya. TAPI ORANG BENAR hanya mencari pekerjaan
berdasarkan doa, persiapan/belajar dan spenuhnya berserah kepada TUHAN.
3.
Lebih
dari itu orang yang paling berbahagia terlihat dari apa yang dilakukan paling
panyak alam hidupnya.. Bagaimana
seseorang menginvestasikan waktunya akan sangat menentukan apa yang dia
hasilkan dalam hidupya. Seorang yang
ingin berhasil dalm pertanian jagung misalnya, harus bersedia menyediakan
waktunya minimal 2 -4 jam setiap hari berdiskusi tentang jagung, dalam seluruh
kegiatannya.
4.
Keberhasilan
keluarga, atau buah buah sukses dari keluarga juga sangat ditentukan oleh apa
yang paling banyak dia lakukan di dalam keluarga. Keluarga yang er kade kade akan sukses erkade
kade. Keluarga yang selalu menyediakan
property, waktu, sumber dayanya untuk menopang persekutuan misalnya akan pasti
akan diberkati TUHAN. Sebab jika TUHAN
mau meminjam sesuatu dari satu keluarga, maka TUHAN pasti akan bersedia
mengembalikannya dengan brkali kali lipat.
TUHAN sangat suka setiap keluarga yang berkomitmen hidup dengan NYA,
TUHAN pasti akan menyediakan seluruh kebahagiaan kepada keluarga itu. Satu kesaksian, anak anak guru guru sekolah hamper
semua berhasil dalam hidupnya, anak anak Daken, pertua, pendeta, pengeurus
kategorial pasti akan berhasil dalm hidupnya dan mendapatkan wibawa dan
kinihagaan sebagai keluarga.
PENGKENAINA
·
Hati
hati lah apa yang kam rencanakan, hati hati lah dimana dan cara apa yang kam
lalukan untuk mendapat kan sesuatu, hati hatilah dengan siapa kam bekerja sama.
·
SEdiakan
waktu yang paling banyak, bukan sisa sisa waktu untuk membaca FIRMAN TUHAN dan
mengikuti kegiatan kegiatanpersekutuan dan ibadah. TUHAN pasti memperhatikan setiap tetes
keringatndu bersama DIA. Tuhan akan
mengubah setiap tetes keringat menjadi butir butir mutiara kebahagiaan.
Komentar