Kotbah : Masmur 98:1-9
Thema : Endekelah
Ende-Enden Si Mbaru
Khotbah Masmur 98 : 1-9
98:1
Endekenlah ende-enden si mbaru man TUHAN
, sabap perbahanenNa si mejin. Alu kuasa dingen gegehna si badia jine, Ia enggo
menang.
98:2 Iberitaken TUHAN kemenangenNa, enggo
icidahkenNa keselamatenNa i lebe-lebe bangsa kerina.
98:3
ItepatiNa padanNa man Israel bangsaNa,
sabap Ia tetap erkeleng ate ras setia man kalak enda. Kerina bangsa-bangsa i
doni, enggo ngidah kemenangen si reh i bas Dibatanta nari.
98:4 Ersuraklah man TUHAN , o doni kerina,
ersuraklah dingen rendelah perban riahna.
98:5 Puji min TUHAN alu kulcapi, endekenlah
ende-enden pujin man baNa.
98:6 Embuslah tanduk ras terompet, ersuraklah man
TUHAN rajanta.
98:7 Ergeruhguhlah, o lawit ras kerina isiNa, o
doni dingen kerina si ngianisa.
98:8 O kam lau belin ertepuklah, o deleng-deleng
rendelah ras-ras meriah iadepen TUHAN .
98:9
Sabap Ia reh guna merentah doni enda.
IrajaiNa kerina bangsa i doni enda alu bujur ras rembang tengah.
LEAD/Pembukaan
Syaloom mejuah juah kita kerina. Salam ibas gelar Tuhanta Yesus Kristus. Enggo kita seh ku berngi peteluken ibas Pekan
Penatalayanan enda. Janah ate kami
ibenaken kami ibas sada turi-turin
Ketika Kekaisaran Romawi dikuasai oleh Nero,
maka raja yang stengah gila dengan sengaja membakar kota Roma, untuk menjadi
tontonannya. Lalu ketika banyak orang
mempertanyakan siapa yang membakar, termasuk semua senator ya pun bertanya
kepada dirinya, maka dengan cepat dia menjawab da memfitnah bahwa yang membakar
adalah Orang Orag Kristen.
Maka berikutnya ditangkap lah semua orang Kristen,
dan dibakar hidup hidup. Tubuhnya
dilumuri Tar, lalu diikat diatas tiang, maka disulut lah api mulai dari bawah.
Kaisar Nero yang sangat laknat, menikmati acara
pembakaran orang orang Kristen, dan berfikir mereka akan berteriak, minta
tolong, dan memanggil manggil Nama Kaisar memohon di bebaskan.
Namun apa yang terjadi? Tidak ada orang Kristen yang sedang dibakar
itu berteriak, tidak ada yang menangis, tidak ada seorag pun yang memanggil
manggil nama Kaisar. Melainkan mereka
semua bernyanyi Memuji dan Memuliakan TUHAN YESUS.
Kaisar Nero berteriak “ Are They Singing” dengan ekspresi mata melalak.
Pujian Kepada TUhan dampaknya luar biasa sekali,
melahirkan keberanian yang sagat sangat dahsyat.
Thema ta bas berngi si peteluken enda “Endeken
lah Ende Ende simbaru” “Nyanyikanlah Nyanyian Baru Bagi Tuhan kita. Mari sin en
terdauhen.
FAKTA
1.
Masmur
ini berisi ajakan untuk memuji Tuhan dengan kualitas pujian yang paling tinggi
dan paling mulia. Mengajak memuji dengan
pujian yang paling baru. Masmur ini juga
menyampaikan apa yang sudah diperbuat Tuhan sehingga semua manusia, semua
makhluk harus memuji Tuhan.
a.
TUHAN sudah menang, dengan kuasa dan
kemampuanNYA yang sangat dahsyat.
b.
TUHAN sudah menunjukkan keselamatan diriNYA yang
juga bukti keselamatan manusia.
c.
Tuhan sudah menempati janjiNYA dan membuat
Bangsa Israel meraih kemenangan dan contoh nya Keselamatan Bangsa Pilihan Tuhan
di Tanah Pembuangan di Babel
2. Memuji
TUhan harus dengan ekspressi yang paling riang dan sukacita, ERSURAK, dan
ajakan memuji Tuhan disampaikan kepada semua manusia tanpa kecuali. Dan saat
memuji TUHAN pujilah dengan semua alat music yang bisa dipakai , sehingga
terjadi orchestra yag amat dahsyat.
3.
Alam
semesta pun diajak untuk ikut memuji TUHAN
a.
Ergeruhguh lah lawit guna memuji TUHAN
b.
Lau belin ertepuk, deleng deleng pe ikut rende
4. TUhan
Yesus reh lako memimpin dunia, dan DIa akan memimpin dengan penuh kasih sayang dan
kebenaran, sehingga semakin banyak orang merasakan kebaikan dari Tuhan dan
bersyukur dalam hidupnya.
MAKNA
1.
Tuhan
tidak mengharapkan apupun dari selruh kebaikanNYA kepada manusia da jemaat yang
dikasihiNYA.
2.
Tuhan
mengharapkan hanya pujian penyembahan dari anak anakNYA, sebab pujian pujian
yang disampaikan akan membuat hati bergembira dan bersorak, dan penuh rasa
syukur.
3.
Memuji
TUHAN harus lah dengan keterampilan tertinggi, suara termerdu dan syair yang
palig baru. SEbab pujian kepada TUHAN harus lah murni pujian, bukan prilaku
prilaku instan yang dipicu akan kebetuhan.
4.
Pujian
kepada TUHAN adalah bukti dan kerinduan akan kedatangan Yesus Kristus ke dunia
dan memipin dunia dengan penuh kesabaran, kuasa dan kasih saying.
5.
Orang
yang memuji TUHAN adalah orang yang paling besuka cita dan bersyukur untuk
hidupnya. HARUS dingat KARENA
MEMUJI TUHAN LAH maka MANUSIA BESUKA CITA.
PENGKENAINA
· Orang
Kristen haruslah terbiasa memuji TUHAN. JIka kita sudah terbiasa memuji TUHAN,
maka lama kelamaan kita pun makin tahan dan makin sabar dalam segala tantangan.
· Memuji
TUHAN seolah bebas dan dapat dengan cara apapun,ternyata Masmur mendorong cara
terbaik untuk memuji TUHAN aalah dengan lagu lagu baru. BARU menandakan KUALITAS yang LEBH TINGGI.
· Supaya
Bisa memuji TUHAN dengan NYANYIAN BARU, minta kepada TUhan syair dan nada lagu
baru. Sampai nanti diyakini bahwa mudah
koq menciptakan lagu lagu baru.
· Yang
lebih utama dan paling penting, mari kita jadikan hidup kita menjadi Pujian Baru kepada TUHAN setiap hari.... jadikan (per)sembah(en) geluhndu.
POWER
STATEMENT
Solusi segala masalah adalah bernyanyi
memuji Tuhan,
maka bagi siapa yang selalu bernyanyi, terutama dengan
lagu baru,
masalah menghilang dari hidupnya. Puji Tuhan. Amin.
Bujur ras mejuah juah
kita kerina.
Komentar