Catatan Tambahan PJJ 16 - 22 Februari 2025

Thema :
"Baik dan Bernilai Mempunyai Pengetahuan dan Sanggup Saling
Ajar-Mengajari"
Perikop: Roma
15:14-21
"Saudara-saudaraku, aku sendiri yakin tentang kamu, bahwa kamu juga
penuh dengan kebaikan, dipenuhi dengan segala pengetahuan dan sanggup untuk
saling menasihati." (Roma 15:14)
1. Pembukaan
/ Ice Breaker
Salam Damai
Sejahtera!
Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan, berapa kali kam merasa ragu untuk
menasihati atau mengajarkan sesuatu kepada orang lain? Terkadang, kita merasa
tidak cukup baik atau cukup pintar untuk membimbing orang lain. Namun, Rasul
Paulus dalam Roma 15:14 memberikan dorongan yang luar biasa: sebagai orang
percaya, kita dipanggil untuk menjadi pribadi yang penuh kebaikan, memiliki
pengetahuan, dan saling ajar-mengajari.
Mari kita
mulai dengan sebuah ilustrasi: Bayangkan sebuah taman. Taman itu menjadi indah
bukan karena satu jenis bunga, tetapi karena keberagaman bunga yang saling
melengkapi. Begitu pula dalam tubuh Kristus, setiap kita dipanggil untuk saling
melengkapi, membangun, dan menguatkan satu sama lain dengan kebaikan dan
pengetahuan yang Tuhan berikan.
2.
Fakta-Fakta dari Roma 15:14-21
A. Jemaat
Roma Dipenuhi dengan Kebaikan (ayat 14)
B. Paulus
sebagai Pelayan Injil bagi Bangsa-Bangsa Lain (ayat 15-16)
C. Pengakuan
Paulus tentang Karyanya (ayat 17-19)
D. Fokus
Paulus pada Wilayah Baru (ayat 20-21)
3. Arti dan
Makna Teologis
A. Makna
Teologis
1.
Kebaikan
dan Pengetahuan adalah Karunia Allah:
o Kebaikan dan pengetahuan yang ada
dalam jemaat adalah karya Roh Kudus. Ini menunjukkan bahwa Allah bekerja di
dalam setiap orang percaya untuk memampukan mereka menjadi berkat bagi sesama.
2.
Saling
Ajar-Mengajar Adalah Tugas Tubuh Kristus:
o Sebagai tubuh Kristus, kita
dipanggil untuk saling membangun dan menasihati. Ini bukan hanya tugas pemimpin
gereja, tetapi panggilan setiap orang percaya.
3.
Pelayanan
Melalui Roh Kudus:
o Keberhasilan pelayanan Paulus bukan
karena kekuatannya sendiri, tetapi karena kuasa Roh Kudus yang bekerja melalui
dia.
B. Makna
Praktis
1.
Kebaikan
Sebagai Dasar Hubungan:
o Tanpa kebaikan, pengetahuan bisa
menjadi alat untuk merendahkan orang lain. Kebaikan memastikan bahwa kita
menasihati dengan kasih.
2.
Pengetahuan
yang Berdasarkan Firman Tuhan:
o Pengetahuan yang sejati berasal dari
pengenalan akan Firman Tuhan.
4. Penerapan
(Implementasi)
A. Dalam
Kehidupan Pribadi
B. Dalam
Jemaat
C. Dalam
Masyarakat
5.
Kesimpulan
Saudara-saudara,
Roma 15:14-21 mengingatkan kita bahwa Allah memanggil kita untuk menjadi orang
yang penuh kebaikan, memiliki pengetahuan, dan sanggup saling ajar-mengajari.
Ini adalah panggilan setiap orang percaya untuk saling membangun dalam kasih.
Tanyakan
pada diri sendiri:
Mari kita
terus membangun komunitas yang saling menguatkan, sehingga nama Tuhan
dimuliakan melalui hidup kita.
Amin.
Komentar