Featured Post
Pekan Doa 2021, Berngi sipeduaken 17 Mei 2021
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Renungen : Epesus . 6:18-20
.Tema: “ Erjaga-jaga Dingen Tutus Ertoto”
6:18 Bahanlah
si e kerina alu ertoto, mindo penampat man Dibata. Ertotolah i bas bukuna alu
kuasa Kesah. Erkiteken si e erjaga-jaga dingen tutuslah kam i bas ertoto.
Ertotolah rusur guna kerina anak-anak Dibata.
6:19 Janah
ertoto pe man gunangku, gelah ibereken Dibata man bangku kata-kata si payo adi
aku ngerana, dingen gelah pang aku ngerana dingen mpetangkas rahasia Berita Si
Meriah e.
6:20 Sabap
guna Berita Si Meriah e maka aku jadi utusen Dibata, janah ipenjaraken pe.
Ertotolah kerna aku, gelah pang aku ngerana kerna Berita Si Meriah e, bagi
arusna aku ngerana
Fakta
1. Efesus
pasal 6 adalah ajaran tentang hubungan suami dan istri, orang dan anak, serta
bagaiama keluarga berjaga jaga setiap hari.
Namaun ajaran yang disampaikan disempurnakan dengan doa. Paulus mengatakan kepada Jemaat di Efesus
supaya segala sesuatu dipraktekkan dalam hidup keluarga Kristen dilakukan
dengan berdoa dan memohon kekuatan kepada TUHAN yang MAHA KUASA. Tentang tata
cara berdoa Paulus memberi penekanan bahwa berdoa lah dalam ROH, Doa juga harus
dilakukan dengan sungguh sungguh atau sepenuh hati, dan berdoa juga untuk Seluruh anak anak ALLAH
2. Secara
khusus Paulus pun mohon didoakan oleh jemaat Efesus supaya bisa selalau memilih
kata kata yang tepat serta mempunyai keberanian saat menyampaikan Kabar Baik/Berita
Keselamatan dari TUHAN.
3. Paulus
juga menyadari bahwa dirinya dipilih TUHAN untuk menyampaikan Kabar Baik. Dan Paulus mnyadari bahwa dirinya butuh didoakan.
Penekanan dan Perenungan lebih dalam
1. Perikop ini mengajarkan sebuah hal yang teramat
penting untuk dilakukan Paulus dan semua orang percaya di dunia, keluarga lepas
keluarga, pribadi lepas pribadi. Bahwa segala perencanaan yang dibuat
manusia, semua penerapan ajaran dan prinsip hidup dilakukan dengan memohon
kepada TUHAN melalui doa. Dengan DOA
semua akan menjadi lebih baik, karena TUHAN akan turut bekerja dalam segala
upaya manusia. Model berdoa orang benar
adalah berdoa di dalam ROH. Doa dalam ROH dilakukan dengan penuh kerendahan
hati dan sekaligus meninggikan TUHAN yang MAHA MULIA.
2. Tidak ada manusia yang tidak membutuhkan
doa. Semua orang butuh doa, butuh berdoa
dan butuh didoakan. Sekaliber Paulus pun
tetap memerlukan doa yang dia minta kepada jemaat di Efesus. Jangan pernah malu atau tinggi hati untuk
mohon didoakan. Karena HANYA TUHAN yang
sempurna, tidak ada manusia yang sempurna, tidak ada manusia yang terlalu
tinggi prestasi teologinya untuk tidak didoakan. Paulus butuh didoakan, kam butuh didoakan,
aku butuh didoakan, pertua dan diaken serta pendeta kategorial semua butuh
didoakan. Pada suami butuh didoakan
istri dan anak anaknya, para istri butuh didoakan suami dan anak anaknya, dan
anak butuh didoakan orang tuanya dan saudara /saudarinya.
3. DOA akan membuat penyampaian KABAR BAIK lebih
efektif dan produktif. Doakan lah semua
Pekabar Injil, dan siapapun yang menyampaikan Injil. Terima lah tugas tugas mengabarkan Injil,
ikutlah dalam Program PI serta mintalah supaya didoakan oleh semua orang
terutama keluarga sendiri. Pekabaran
Injil sukses karena didoakan, termasuk didoakan oleh Paulus dan Musa serta
semua pilihan TUHAN dari Sorga. Amin.
Komentar