Featured Post

Catatan Tambahan Khotbah 30 Maret 2025

Gambar
Thema  Khotbah: Merasakan Penderitaan untuk Mempermuliakan Tuhan (Ngenanami Kiniseraan Guna Mpermuliakan Dibata) Nas: Yohanes 12:27-36 I. Pendahuluan Saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus, Setiap manusia pasti pernah mengalami penderitaan. Namun, respons kita terhadap penderitaan dapat sangat berbeda. Ada yang menyerah, ada yang memberontak, ada pula yang berusaha mencari makna di balik penderitaan tersebut. Yesus Kristus, dalam Yohanes 12:27-36, mengajarkan kepada kita bahwa penderitaan bukanlah tanda kegagalan atau hukuman, melainkan dapat menjadi sarana untuk mempermuliakan Tuhan. Penderitaan yang diterima dengan iman dan ketaatan justru dapat memperlihatkan kemuliaan Tuhan yang lebih besar. Melalui khotbah ini, kita akan menggali lebih dalam makna teologis dari penderitaan Yesus, relevansinya bagi jemaat saat ini, dan bagaimana kita bisa menghidupi panggilan menjadi "anak-anak terang" di tengah dunia yang gelap. II. Fakta dari Yohanes 12:27-36 Ada empat fakta pentin...

Catatan Tambahan PA Mamre Matinya para allah


Ketedehen Ate Ikut Ku Gereja, PJJ ras PA

Thema    :   Sangap Kalak Pulung Muji Tuhan  

Tujuan    :      1.  Meteh maka kerehen ku rumah pertoton palasna eme 
                                ketedehen ate
                           2.  Tutus Pulung Ibas gelar Tuhan   

Ogen        :   Masmur 84 : 1-8

82:1           Masmur Asap. Dibata minpin runggun si badia i Surga, i bas perpulungen dibata-dibata iberekenNa me keputusenNa:

82:2           "Asa kai nari dekahna kam ngadili alu la bujur, dingen ngkapiti kalak jahat?

82:3           Belalah hak anak-anak melumang dingen kalak si la megegeh, bahan adil kempak kalak musil ras si mesera.

82:4           Pulahilah ia i bas tan kalak perdosa nari.

82:5           La kam erpemeteh dingen la lit pengertinndu. Kam erdalan arah kegelapen, erkiteken kam maka enggo bene keadilen i doni.

82:6           Ningku maka kam me dibata-dibata, kerina kam anak Dibata si Mada Kuasa.

82:7           Tapi mate me kam bali ras manusia, bagi kerina anak raja-raja, kam pe kernep me kerina."

82:8           Reh kam min, o Dibata, adili min doni enda, sabap Kam empuna kerina bangsa-bangsa.
Fakta

1.     Masmur ini berisi sebuah puisi atau nyanyian yang berisi informasi yang sangat transenden atau teologis; “ Allah memimpin sidang ilahi (runggu) dengan para allah”

2.     Siapa para allah, para allah adalah yang dianggap dewa, atau makhluk yang paling berkuasa dan diyakini sebagian sebagai penentu kehidupan.  Namun dihadapan ALLAH mereka hanya manusia biasa, yang juga akan mati.  Sebenarnya dalam kenyataannya mereka memimpin dengan  berpihak kepada orang jahat dan tidak jujur.
3.     Pemasmur dalam puisinya bahkan menasehati allah allah ini supaya lebih berpihak kepada anak anak melumang, orang orang lemah, yang tidak mempunyai apa apa.  Membebaskan mereka dari tangan tangan orang jahat. NYatanya mereka hanya membela orang yang jahat, karena imbalan imbalannya. 
4.     Mereka ini akan mati, dan hilang semua. Hanya ALLAH BAPA yang adil dalam memimpin, sehingga kehadiranNYA lah yang paling dinantikan.



Arti Dan Makna.

1.        Ada kuasa kuasa lain lain yang menarik manusia dari ALLAH.  Mereka ini menawarkan sesuatu yang dianggap berguna oleh manusia manusia yang berpandangan tidak jujur, karena sebebanrnya mereka tidak adil dalam pengaruh dan kepemimpinannya. Mereka  allah allah ini tidak ada apa apanya di hadapan Allah Bapa, dan akan mati, diadili dan dikernepken dari hadirat TUHAN.

2.        Ketidak hadiran manusia ke hadapan  ALLAH BAPA, karena mereka memilih berada ditempat lain karena merasa enak dengan allah allah ini tadi.  Sebab siapaun yang tidak ada dihadapan Allah maka dia berada di tempat yang lain yag baginya lebih menarik, karena menawarkan sesuatu tetang kenikmatan duniawi ini.
3.     Representasi dari kehadiran TUHAN atau HADAPAN ALLAH adalah Gereja, PJJ dan PA.  Jadi jika seorang mamre tidak hadir ke PA Mamre maka dia sedang berada ditempat yang lain yang menurut dia lebih menarik ditawarkan allah allah lain, atau illah illah lain, yang sebenarnya sia sia.

Pengkenaina.

·        Seorang Mamre harus jeli dan mempunyai kemampuan untuk mengenal dan membedakan mana allah mana ALLAH.  ALLAH satu satunya yang berkuasa atas seluruh kehidupan dan alam semesta ini. Ula akapndu jagon allah ndu asangken DIBATA simada kuasa, kernep nge kari kerina.

·        Mamre harus mampu mengarahkan diri atau memimpin dirinya untuk selalu berada dihadapan ALLAH.  PA Mamre inganta mbahas Kata DIbata.  Kata DIbata e kap DIBATA, emaka sangana kita membahas kata Dibata, kita jumpa ras DIbata.

·        Jadi motivasi untuk reh ku PA Mamre bukan karena  hal hal duniawi, tapi erkiteken Tedeh Ate Man Dibata simada KUasa e.  Tedeh lah atendu katawari pe ndahi Gereja, Ndahi PA, tah ndahi PJJ.

·        Ibas masa gundari enda, la kita jumpa secara fisik eriketen protocol kesehatan.  Tapi la mengurangi makna ibadah amin pe kita er gereja, er PA, er PJJ secara on line.  TUHAN DIBATA atau ALLAH berkuasa penuh atas dimensi tempat dan waktu.  La lit bedana man DIbata jarak 5 km, 10 km,  200km, 2000 km ataupun puluhan ribu KM.  Emaka persekutuanta tetap ipasu pasu TUHAN ras ihadiri Tuhan sekalipun kita berjarak.  Amin. Tuhan simasu masu kita.

Pt. Analgin Ginting.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penataan Adat / Matius 15:1-9 (Pekan Penatalayanan Keenam)

Catatan Tambahan PJJ 07 – 13 April 2024