Featured Post

Catatan Tambahan PJJ 29 September – 5 Oktober 2024

Gambar
    1 Timotius 6 : 6 – 10 Thema :  Cukup Erkiteken Kai Si Lit 1 Timotius 6:10-16 (KARO)  Sabap merangap nandangi duit e me sumbul kerina kejahaten. Nggo lit piga-piga kalak si merangap nandangi duit lanai tetap i bas kiniteken janah gulut ukurna ibahan erbage-bage kecedan ate. Tapi kam, o suruh-suruhen Dibata, tadingkenlah si enda ndai kerina. Usahakenlah ndalanken si ngena ate Dibata, tutus ersembah man BaNa, tetap ernalem ku Ia, cidahken keleng atendu, megenggeng dingen lemah lembut! Erlumbalah asa gegehndu i bas perlumban kiniteken, guna ndatken kegeluhen si tuhu-tuhu man gunandu. Sabap guna kegeluhen si e me maka ipilih Dibata kam asum iakukenndu kinitekenndu i lebe-lebe nterem saksi. I lebe-lebe Dibata, si mereken kegeluhen man si nasa lit bage pe i lebe-lebe Kristus Jesus, si erbahan pengakun si tuhu-tuhu i lebe-lebe Pontius Pilatus, kukataken man bandu gelah ikutkenlah pedah-pedah e dingen jagalah gelah tetap bersih dingen la ceda, seh ku warina Tuhanta Jesus Kristus

Inilah Orang Karo Yang Paling Berpengaruh Di Indonesia

Daniel Syahputra Purba sudah menjabat sebagai Vice President (VP) Integrated Supply  Chain (ISC)  Pertamina  selama lebih kurang  3 bulan.  Selama 3 bulan menjabat Daniel sudah terlihat  dapat membuat perbaikan perbaikan dalam pengadaan minyak dan BBM nasional.  Dalam publikasi yang dibuat pada pertengahan  bulan Februari lalu  Daniel S Purba mengatakan bahwa sudah bisa melakukan penghematan jika dibandingkan dengan pembelian minyak dan BBM masih melalui Petral.  Apa yang dilakukan oleh Danie melalui ISC ? Inilah laporan detik.com



“Kita melakukan pemotongan mata rantai pasokan, tidak lagi melalui perantara, tapi langsung ke market. ISC juga melakukan pembelian crude (minyak mentah) langsung ke produsen,” katanya.

Bahkan ISC banyak melakukan gebrakan, sehingga banyak penghematan yang didapat, salah satunya meningkatkan fleksibilitas dan utilisasi armada Pertamina. Daniel mencontohkan, dengan pengadaan impor LPG berbasis FOB (
free on board), yang menggunakan kapal VLGC Pertamina.


Dengan pembelian melalui kapal Pertamina sendiri, Daniel mengatakan dapat menghemat US $ 2-3 juta per kapal nya.  Lebih jauh dia mengatakan bahwa dengan memangkas atau memperpendek jalur pembelian maka dalam setiap barrel pembelian dapat dilakukan penghematan $ 30 – 40 sen.   Dengan penghematan sebesar ini jika kebutuhan minyak (mentah) dan BBM (Solar, Preimium, Pertamax, Avtur)  tahun 2015 sebanyak 300 juta barrel, maka dapat dilakukan penghematan minimal $ 120 juda dollar.  Daniel Purba mengatakan hal ini secara  sangat terbuka dan transparan.


Tentu hal yang telah dicapai ISC dalam  mengelola dan memastikan ketersediaan energy nasional sangat membesarkan hati, karena Pertamina sudah menunjukkan tanda tanda lebih memihak kepada kepentingan Negara dan Rakyat Indonesia.  Cara kerja Daniel Purba yang memperlihatkan keterbukaan, kecepatan, kecerdasan dan kejujuran sekaligus menepis semua skeptisisme yang pernah ditujukan kepadanya saat  dia baru dipilih sebagai anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas yang dipimpin Faisal Basri yang dilanjutkan dengan dipromosikannya dirinya memimpin Divisi ISC sebagai Vice President.


Banyak pemerhati dan pengamat yang mengkait-kaitkan nama Daniel Purba dengan Arie Soemarno yang dituduh banyak orang sebagai Mafia Minyak. Mereka mengatakan bahwa Daniel Purba adalah kaki tangan Arie  Soemarno sebab  dia lah yang menjabat sebagai Vice President Marketing Petral dan berkedudukan di Singapura saat Arie Soemarno sendiri sebagai CEO nya.  Jika Daniel Purba adalah anak buah Arie Soemarno, maka sekaligus  Daniel Purba adalah orangnya Arie Soemarno yang tetap akan dapat dikendalikan, begitu barangkali alur logika yang dipakai oleh para pengamat termasuk beberapa teman kompasianer.

 Bersama Faisal Basri Dan Anggota Tim Reformasi Tata Kelola Migas

Ternyata logika dan kesimpulan para pengamat tidak lengkap, bahkan salah karena sebenarnya mereka belum mengenal siapa Daniel Purba.  Arie Soemarno hanya mampu membeli kecerdasan dan kecepatan kerja Daniel Purba, tapi tidak dapat membeli integritas dan karakter Daniel Purba. Arie  Soemarno dan sistem yang ada di Pertamina selama ini tidak dapat sepenuhnya mengendalikan Daniel Purba untuk melakukan hal hal yang tidak sesuai dengan kebenaran.


Suatu ketika Daniel Purba diminta menghadap atasannya salah seorang Direktur Pertamina, dan si atasannya berkata bahwa dia sudah memegang  surat pengangkatan dirinya (promosi) untuk jabatan yang lebih tinggi.  Namun si direktur atasannnya ini mengatakan dan meminta sejumlah uang kepada Daniel Purba karena telah berjasa mempromosikan dirinya.  Serta merta Daniel Purba menolak dan mengatakan, “terima kasih Pak, saya tidak perlu dipromosikan, dan saya tetap saja di posisi saat ini”.  Tentu saja atasannya si Direktur terheran-heran melihat sikap dan keberanian Daniel Purba.


Daniel Purba sangat menguasai perdangangan minyak dunia khususnya minyak mentah, karena pengalaman kerjanya sebagai Vice President Petral dan berkedudukan di Singapura, lalu ditarik ke Jakarta dan diposisikan  sebagai Manager Marketing  Pertamina, kemudian Manager Komersial  yang sering membuat kontrak penjualan minyak mentah produksi Pertamina ke Negara Negara seperti China, Jepang dll.


Memulai karier di Pertamina sebagai market analyst for international oil tradinglulusan ITB Teknik Perminyakan dan Universitas Indonesia Engineering Management (S2) ini  terakhir sebelum ditarik Faisal Basri diangkat  sebagai COO (Chief Operating Officer) PT Badak NGL dan berkedudukan di Bontang Kalimantan.  Kepada keluarga sering dia mengeluh karena penempatannya di Pt Badak NGL dia anggap sebagai bentuk pengasingan dirinya, meskipun dipromosikan.( Promo Singkir, hahahha).


Daniel adalah orang jujur dan berkarakter serta cerdas sekaligus rendah hati.  Faisal Basri sebelum memilih Daniel selalu berkata bahwa Daniel Purba adalah satu satunya orang yang paling jujur di Pertamina.


Melihat pengalaman masa kecilnya memang  menarik juga untuk menyimak dan menjadikannya sebagai model pembelajaran.  Daniel  S Purba menurut kakak kandungnya yang merupakan teman dan sahabat penulis sudah jelas cita citanya bekerja di Pertamina sejak dia masih SMP.  Dan sejak tahu cita citanya dia selalu berusaha untuk belajar sungguh sungguh mewujudkan cita citanya tersebut.  Lalu dia memilih jurusan Teknik Perminyakan di ITB angkatan 85 selanjutnya  lulus dari program Magister Engineering Universitas Indonesia tahun 1998  dengan Tesis yang berjudul  “Penetapan Formula Harga Sebagai Faktor Strategis Dalam Perencanaan Pemasaran Produk Minyak Mentah Jenis Baru. Studi Kasus : Minyak Mentah Oseil”. Dengan Tesis yang dibuatnya  bisa  dipastikan bahwa Daniel S Purba adalah salah seorang  yang paling menguasai seluk beluk produksi dan pemasaran Minyak Mentah dunia.


Karakter dan kejujuran Daniel Purba dibentuk di tengah tengah keluarga.  Anak ketiga dari lima orang bersaudara ini terkenal sebagai orang yang sangat rajin ke gereja dan mempunyai gaya hidup yang sangat bersahaja.  Selalu menjadikan keluarga sebagai tempat  untuk mencurahkan keluh kesah dan kesulitan,  sekaligus meminta kepada keluarganya untuk berdoa terhadap dirinya dan tanggung jawabnya.


Doa dan nubuatan ibu kandungnya yang berasal dari  Suku Karo,  Beru Tarigan sejak Daniel duduk di sekolah menengah lah yang sekarang menjadi kenyataan.  Sebab Ibundanya ini sudah tahu dan sering berkata bahwa Daniel Purba akan menjadi seorang pimpinan di Pertamina.


Nama Syahputra Purba diberikan oleh ayahandanya untuk mengingat  tempat lahir Daniel yaitu di Kota Langsa Aceh.  Dia lahir saat ayahandanya yang bermarga Karo Karo Purba asal Kacaribu Kabanjahe sedang bertugas disana sebagai pegawai Bank Dagang Negara kala itu.  Saat ini boleh dikatakan Daniel S Purba adalah salah satu sosok Orang Karo yang paling besar tanggung jawab dan pengaruhnya di Negara Republik Indonesia tercinta ini. 


Tanggung jawab Daniel sangat besar, dan posisinya di ISC sangat diawasi bahkan dicari cari kesalahannnya oleh para mafia minyak. Namun dari Karakter, kecerdasan, penguasaan serta pengalaman kerjanya kita yakin bahwa Daniel S Purba akan mampu mengembannya dengan baik.  Apalagi kalau dirinya didukung oleh orang orang  seperti Faisal Basri dan semua petinggi Pertamina serta doa doa keluarganya, maka kita yakin bahwa Daniel Syahputa Purba akan mampu mengembalikan kejayaan Pertamina demi kemakmuran Bangsa Indonesia. Mungkin Daniel Syahputra Purba memang dipilih untuk membungkam semua Mafia Minyak di Indonesia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penataan Adat / Matius 15:1-9 (Pekan Penatalayanan Keenam)

Catatan Tambahan PJJ 07 – 13 April 2024

Catatan Tambahan PJJ 18 - 24 Februari 2024