Featured Post

Wartawan dan Assessor

Gambar
Membedakan Investigative Reporting dan Assessment Reporting: Antara Negative Thinking dan Positive Thinking Pendahuluan Dalam dunia profesional, baik jurnalisme maupun asesmen memiliki peran penting dalam membentuk opini publik dan pengambilan keputusan. Namun, investigative reporting (pelaporan investigatif) dan assessment reporting (pelaporan asesmen) berbeda secara mendasar dalam pendekatan, tujuan, dan paradigma berpikir yang digunakan oleh para pelakunya. Artikel ini mengulas perbedaan keduanya dengan menekankan pada orientasi berpikir — negatif versus positif — yang melandasi masing-masing praktik profesional. 1. Investigative Reporting: Mencari Fakta di Balik Fakta Investigative reporting adalah bentuk jurnalisme mendalam yang berupaya mengungkap hal-hal tersembunyi di balik peristiwa atau kebijakan publik. Ia dilakukan oleh wartawan profesional yang memiliki kompetensi dalam pengumpulan data, wawancara kritis, verifikasi, dan penulisan dengan standar etika jurnalistik tinggi (d...

Catatan Tambahan PJJ 13 – 19 September 2020. TUJUAN SELURUH PERSEKUTUAN DAN PENYEMBAHAN DEWASA BERSAMA KRISTUS

 

Efesus 4 : 13 - 15

Thema : Dewasa Ras Setia Ibas Kristus

(SDM Pengurus )

 

Efesus 4 : 13 - 15

 

4:13     Alu bage dungna ersada kinitekenta ras penandainta kerina nandangi Anak Dibata; kita dewasa, janah dungna seh kita ku tingkat kedewasan Kristus si serta e.

4:14     Alu bage lanai kita bali ras anak-anak, iombang-ambingken galumbang dingen ijole-joleken ku jah ku je alu angin pengajaren kalak penipu; ibabaina kalak si deban papak alu penebu-nebuna si guak.

4:         Tapi alu nuriken si tuhu-tuhu alu dem ate keleng, reh belinna kita jenari seh ku tingkat kesempurnan Kristus. Ia kap takal janah.

 

FAKTA

1.               Paulus menekankan perlu sekali kedewasaan Kristus kepada jemaat di Efesus, Kedewasaan Kristus adalah ketika berpadu pengenalan dan kepercayaan/iman kepada Yesus Kristus.  Tidak ada lagi sedikitpun  keraguan terhadap Kristus, yang diwujudkan dengan tidak adanya lagi keraguan di dalam kehidupan.  

2.               Orang yang mempunyai kedewasaan Kristus adalah dewasa dalam arti tidak lagi seprti anak anak yang labil, yang dengan gampang diombang ambingkan oleh angin pengajaran yang intinya bohong dan penipu.

3.               Orang yang dewasa dalam Kritus adalah orang yang menyampaikan kebenaran dengan penuh kasih sayang

 


 

ARTI

1.      Persekutuan dan penyembahan serta seluruh aktivitas yang dilakukan ditengah gereja mempunyai tujuan supaya setiap orang, menjadi dewasa di dalam Kristus. Menjadi pertua, menjadi diaken, menjadi hamba TUhan,  menjadi aktivis gereja, menjadi pengurus kategorial dan panitia panitia serta jemaat mempunyai satu tujuan yaitu  DEWASA DI DALAM KRISTUS.

2.      Kedewasaan di dalam Kristus sangat perlu  dan dibutuhkan karena itulah tujuan tertinggi manusia hidup di dunia.  Kesempatan hidup di dunia, adalah kesempatan untuk menjadi DEWASA dalam Kristus. Kualitas kemanusiaan kita selaku makhluk yang beriman, Tercapai saat kita semua menjadi DEWASA di dalam Kristus , bukanlah saat kita menjadi makin kaya dan paling kaya dalam hidup ini.

3.      Ciri ciri Manusia DEwasa, dia mampu menyatukan Kebenaran dengan Kasih Sayang,  Mempraktekkan kasih saying dengan kebenaran, menjalankan kebenaran tetap dengan Kasih Sayang.  Cara Yesus Kristus menegur Petrus, dan Cara Yesus memperlihatkan bekas paku di tanganNYA kepada Thomas adalah Benar dengan Kasih Sayang, ataupun Kebenaran yang memperkuat kasih saying. Sempurna.

 

PENGKENAINA

1.      Setiap pengurus harus sadar bahwa dirinya mempunyai tujuan personal yang sangat penting dalam seluruh pelayanannya, yaitu menjadi DEWASA DALAM KRISTUS.

2.      Kedewasaan Dalam Kristus, tidak didapat dengan berdiam dan malas malasan, namun kedewasaan di dalam Kristus didapat dengan mengerjakan tugas yang dipercayakan kepada dirinya. Kristus pun tidak menolak misi agung yang diberikan Bapa kepada NYA, dan Dia setia sampai mati di Kayu salib.  Kedewasaan Dalam Kristus juga diperoleh dengan ketaatan dan konsisten dan berdisplin menjalankan semua tugas tugas kepengurusan yang dipercayakan.



3.      Anatara Kebenaran dan Kasih Sayang, antara Kasih Sayang dengan Kebenaran inilah  sedapat mungkin dipraktekkan dalam kehidupan semua pengurus, baik tingkat sector, runggun, klasis sampai kemoderamen. .

 

Bujur melala ras mejuah juah kita kerina.

Pt. Analgin Ginting.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Catatan Tambahan PJJ 6 - 12 Juli 2025

Catatan Tambahan PJJ 6 - 12 April 2025

Catatan Tambahan PJJ 11 – 17 Mei 2025