Pilkada
serentak pada tanggal 9 Desember 2015 akan menjadi sejarah yang sangat positif
bagi bangsa Indonesia. Demikian juga
untuk masyarakat Karo, dimana Pilkada kemarin bisa menempatkan pasangan Terkelin
Berahmana dan Cory Sriwaty Sebayang sebagai pemenang, dimana hal ini akan dikenang sepanjang masa. Banyak hal,
pengalaman dan peristiwa yang dapat dijadikan sebagai pembelajaran dari Pilkada
Karo, yang sukses tanpa gangguan yang berarti.
Penulis
melihat paling tidak ada 7 hal yang dapat dijadikan sebagai pemaknaan terhadap
keberhasilan Pilkada Karo tahun 2015 yang mempunyai jumah pemilih sekitar
265.000 jiwa.Mari kita lihat stau persatu.
1. Ditolaknya politik uang. Pilkada kemarin dapat diyakini sebagai tonggak mulai ditinggalkannya
politik uang dalam masyarakat Karo.
Gerakan gerakan untuk menolak politik uang sangat ramai dikumandangkan
sekitar 6 minggu sebelum tanggal 9 Desember.
Dimotori oleh GBKP (Gereja Batak Karo Protrestan) yang sangat intensif
memberikan bimbingan kepada jemaatnya untuk menolak pemberian uang (politik
uang) dari calon, karena perbuatan tersebut tidak sesuai dengan isi Injil. Moderamen GBKP melakukan ajakan lisan dan
tertulis di internal jemaatnya untuk
tegas tegas menolak politik uang ini. Beberapa
jemaat GBKP seperti Arya Sinulingga memulai membuat logo dan tagline di
Facebook, yang isinya Anti Money Politic.
Gerakan ini selanjutnya diikuti oleh ribuan fecebooker yang lain.
2. Unggulnya Karakter rendah hati, jujur, dan mudah tersenyum. Terkelin Berahmana adalah Bupati Incumbent, yang naik menjadi Karo 1,
menggantikan bupati sebelumnya Kena Ukur (Karo Jambi) Surbakti karena dilengserkan. Selama kepemimpinannya Terkelin atau popular dengan
singkatan TB, dikenal sebagai Bupati yang sangat rendah hati, mudah tersenyum,
rajin turun kebawah dan menjadi symbol pemersatu. Dan satu lagi kekuatan TB adalah tidak
terdengar menerima uang saat penggantian beberapa kepada dinas (bupati
sebelumnya terkenal sangat kental bermain pada saat pergantian kepada
dinas). Hal inilah yang pada akhirnya
membuat para pemilih di Kabupaten Karo sangat menyukai sosok Terkelin
Berahmana.
3. Terangkatnya Derajat Kaum Wanita Karo. Kemenangan Terkelin Berahmana dengan pasangannya Cory
S Sebayang pada Pilkada tahun 2015 ini adalah merupakan Pilkada pertama di Kabupaten
Karo yang memenangkan seorang wanita menjadi wakil bupati. Belum pernah dalam sejarah Kabupaten Karo ada
pemimpin wanita pada level wakil bupati atau bupati. Kemenangan pasangan ini niscaya akan
memberikan kepercayaan diri yang sangat besar kepada seluruh wanita Karo dimana
pun mereka berada. Saat ini ada wanita
Karo yang menjabat sebagai Kapolres, beberapa diantaranya menjadi presiden
direktur, tapi yang namanya menjadi wakil bupati kepala daerah kabupaten baru
kali inilah terjadi.
Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Terkelin Berahmana dan Cory Sebayang
4. Bersatunya Pemerintahan dengan Gereja dan Agama-agama. Kemenangan Pasangan Terkelin
Berahmana dan Cory Sebayang (merupakan seorang pertua di GBKP Batang Serangan
Medan) juga diyakini dapat meberikan makna terhadap semakin kuatnya hubungan
antara gereja dan agama agama dengan pemerintahan. Selain karena besarnya pengaruh gereja dan
agama agama untuk menghambat arus money politic, juga karena kerajinan Terkelin
Berahmana berkunjung menghadiri kegiatan kegiatan keagamaan. Citra Terkelin dan
tentu saja Cory Sebayang di mata gereja, mesjid, vihara di Kabupaten Karo
sangat positif, sehingga ke depan pun hubungan ini akan menjadi lebih kuat. Makna hubungan ini diharapkan dapat
memperbaiki ataupun menyembuhkan Kabupaten Karo dari penyakit masyarakat yang
dideritanya, seperti maraknya perjudian, HIV Aids,"rumah kitik kitik", program investasi
bodong di masyarakat yang akhir akhir ini mulai marak kembali.
5. Bangkitnya semangat gotong royong. Kemenangan Terkelin adalah kemenangan masyarakat Karo,
itulah sebabnya sambutan terhadap hasil pilkada ini sangat besar dari
masyarakat Karo. Dukungan dari Komunitas
Petrus Sitepu, Komunitas Usaha Bangun Barus dan komunitas komunitas lain adalah salah satu kunci kemenangan
dari pasangan ini. Oleh sebab itu
diharapkan ke depan, dibawah komando Bupati dan Wakil Bupati terpilih kerjasama
atau semangat gotong royong diantara pemerintah dengan masyarakat (komunitas)
dan kerjasa sama atau gotong royong antar masyarakat karo dapat lebih bersinergi
sehingga pada gilirannya dapat mengangkat ekonomi masyarakat Karo.
6. Menguatnya Hubungan Antara Pemerintah dengan Masyarakat Karo Perantauan. Selain dukungan komunitas komunitas
di Tanah Karo, maka kemenangan pasangan TB dan CS juga karena besarnya kontribusi
masyarkat Karo di perantauan khususnya di Jakarta. Bahkan sekitar 5 minggu sebelum hari H
pilkada beberapa kali pertemuan dengan Terkelin Berahmana dan Cory Sebayang
diadakan di Jakarta. Masyarakat Jakarta
yang dikomandoi oleh Letjen Purn Amir Sembiring, DR Alex Barus (HMKI), Arya
Sinulingga, Helman S Pandia, Budianto Surbakti dan Analgin Ginting memberikan
dorongan moril dan ikut menyusun strategi pemenangan untuk pasangan ini. Bahkan harapan Masyarakat Jakarta kepada duet
Terkelin Berahmana dan Cory Sebayang agar nantinya jika terpilih bisa lebih
cepat lagi cara kerjanya, diiyakan dan diaminkan oleh keduanya. Dan Masyarakat Karo di Jakarta pun berjanji
akan selalu mengawal dan membantu selama 5 tahun kepemimpinan duet Bupati dan Wakil Bupati.
Salah satu pertemuan yang diadakan di Jakarta beberapa minggu sebelum Pilkada
7. Bersatunya Karo dan Tapanuli. Sempat mengemuka kembali gerakan Karo bukan Batak beberapa
waktu belakangan ini. Kemenangan
Terkelin dan Berahmana yang beristrikan Boru Sitompul adalah bukti bahwa
gerakan ini hanya ramai di media social, tidak menyentuh atau tidak sampai ke
mind set masyarakat Karo kebanyakan.
Oleh sebab itu, pada jaman yang lebih mengutamakan kolaborasi dan sinergi
seperti sekarang ini, ide ide seperti ini tidak lah perlu lagi terlalu dibesar
besarkan.
Kalau
diurai lebih jauh lagi barangkali masih banyak pemaknaan yang dapat diberikan
kepada keberhasilan Pilkada Karo dan kemenangan Terkelin Berahmana dan Cory
Sebayang. Namun yang lebih penting sekarang
adalah Kerja. Kita berharap agar bupati
dan wakil bupati terpilih secepatnya dapat menyusun program kerjanya untuk
memajukan Kabupaten Karo yang 5 tahun belakangan sangat terpuruk secara social dan
ekonomi antara lain karena banyaknya penyakit masyarakat dan erupsi
berkepanjangan Gunung Sinabung. Marilah
kita tunjukkan rasa syukur atas kemenangan pasangan ini, dan kita bantu dengan
doa dan aktivitas sesuai dengan kemampuan kita masing masing. Selamat untuk Bapanta Terkelin Berahmana ras pe Nandeta Cory Sebayang, Tuhan singelengkapi kerina kekurangenndu. Mejuah juah.
Komentar