Tahun 2011 Tahun Kesuksesan
Selamat Tahun Baru 2011, tahun yang akan membuktikan menegaskan keberhasilan dan kesuksesan kita masing-masing. Melanjutkan ucapan-ucapan yang kita terima melalui SMS, Facebook, Twitter, Kartu Pos, Telepon bahkan pertemuan-pertemuan dan perjumpaan, mari wujudkan kesuksesan tersebut, apapun profesi atau pekerjaan kita. Namun alangkah baiknya jika kesuksesan yang kita raih juga dapat membuat kesuksesan bagi orang lain.
Tahun 2010 telah kita lalui dengan seluruh kisah dan sensasinya. Ada yang berhasil, namun ada juga yang belum berhasil. Ada yang sukses disatu bidang namun melanggar etika dan hukum. Banyak orang sukses, namun mereka isi dengan kekosongan batin dan tindakan-tindakan yang hanya memuaskan tubuh. Bahkan beberapa pejabat terpaksa masuk penjara karena jalan yang mereka tempuh melalui sesuatu yang sangat dibenci bangsa ini, Korupsi. Ada dua orang muda dan terkenal yang membuat hati kita iba dan kasihan, bahkan jengkel dan marah; Gayus Tambunan dan Ariel Peterpan.
Di belahan dunia sana ada juga berita yang membuat hati heran dan terkagum-kagum. Aktor besar Hongkong Chow Yung Fat dikabarkan berkomitmen untuk menyumbangkan kekayaannya bagi amal. Tidak tanggung-tanggung sebab dia mengatakan sebanyak 99% dari total kekayaannya. Mark Zuckerberg tidak mau ketinggalan sudah menyumbangkan ratusan juta dollar dari pundi pundinya. Ditambah tentu saja Filantropis Filantropis besar seperti Bill Gates, Warren Buffet, Rick Warren dan yang lain sudah bertahun tahun menyumbangkan kekayaannya untuk membantu kemanusiaan.
Semua pengalaman diatas hendaknya membantu kita menemukan formula sukses yang bisa kita pakai pada tahun 2011. Sebab sukses tidak pernah datang dengan sendirinya. Kalaupun tiba-tiba kita dapat uang milyaran tanpa bekerja, tanpa jelas alasannya itupun tidak aman. Banyak orang dan lembaga yang segera menyorot. Selama 2 tahun terakhir ini saya menggumuli formula baru tentang kesuksesan. Dan saya ingin sharingkan dengan semua teman-teman.
Formula ini saya bagi menjadi 4 kategori yang terdiri dari 10 Formula. Satu hal paling dasar Fundamental Kesuksesan itu adalah Hidup dan Bekerja Untuk Tuhan. Dua Kunci Kesuksesan itu adalah Kerja Keras dan Kerja Cerdas. Tiga Pemelihara Kesuksesan itu adalah kejujuran dan integritas, kemampuan berkomunikasi secara lancar dan cermat, dan berorientasi kepada pelayanan. Empat Penyempurna Kesuksesan adalah Menjadi manusia yang nikmat dalam belajar, orang yang mudah bergaul dan memperluas jaringan (networking), menjadi manusia yang mau terlibat dalam hal-hal kemanusiaan dan kebangsaan serta yang kesepuluh adalah orang yang berorientasi kepada lingkungan (green oriented).
Mari kita lihat secara singkat satu persatu.
1. Hidup dan bekerja demi Tuhan. Abraham Maslow dalam hirarki kebutuhan manusia mengatakan bahwa hal tertinggi yang ingin dicapai manusia dalam hidupnya adalan berguna dan bermakna bagi orang lain. Mungkin inilah alasan Chow Yung Fat, Bill Gates dan lain-lain. Menemukan Makna dan selanjutnya Tuhan adalah alasan dan penentu kesuksesan yang paling hakiki . Libatkan Tuhan dalam segala upayamu, kata orang orang tua kita. Hanya dalam hal ini saya ingin menegaskan agar dibedakan dua hal ini; memakai Tuhan dan pendekatan agama untuk meraik kesuksesan dengan mempersembahkan kesuksesan untuk menyembah Tuhan. Tuhan lebih dari kesuksesan. Jangan menjual Tuhan untuk mendapat untung.
2. Kerja Keras. Kemampuan untuk mengatur emosi kita sehingga kita mampu bertekun untuk mengerjakan sebuah pekerjaan. Hasilnya pasti sukses.
3. Kerja Cerdas. Kemampuan untuk menarik diri dari pekerjaan, sehingga ada jarak dan kesempatan untuk merenungkan ulang serta mengevaluasi pekerjaan kita.
4. Kemampuan berkomunikasi. Ini menjadi kunci dalam leadership dan manajemen. Ada asertif komunikasi, ada persuasi komunikasi, ada empatik komunikasi bahkan ada negosiasi dan lobby-lobby.
5. Hidup dengan Jujur dan Integritas. Sangat dibutuhkan dalam bekerja lintas budaya dan lintas negara. Berbisnis dengan orang yang hanya kita dalam dalam hubungan kerja sangat membutuhkan kejujuran dan integritas. Dan ini adalah sebuah karakter yang terbentuk sejak masa kecil kita. Namun kita masih bisa untuk melatih dan memiliki karakter baru ini kalau segera dimulai.
6. Berorientasi kepada Pelayanan. Dunia kerja kita penuh kompetisi. Harga tidak lagi menjadi penentu dalam melakukan pilihan. Tapi sentuhan-sentuhan pelayanan yang didasari ketulusan lah yang membuat siapapun suka terhadap cara kerja kita.
7. Manusia yang suka belajar. Belajar adalah sebuah kenikmatan bagi orang sukses. Apapun bisa menjadi topik pembelajaran kita. Belajarlah seperti Timnas kita belajar sehingga bisa menjadi Runner Up pada pilada AFF 2010.]
8. Mudah bergaul dan membina Jaringan. Hal ini sangat mudah kita lakukan karena teknologi komunikasi dan informasi kita sudah sangat maju. Dua puluh tahun yang lalu ada teori yang mengatakan bahwa kita hanya butuh 6 langkah untuk menemui dan bekerja sama dengan siapapun orang atau lembaga dimuka bumi ini. Sekarang saya yakin hanya butuh 3 atau 4 langkah saja. Contoh, saya bekerja, lalu saya punya atasan (1), atasan saya punya atasan (2) atasan ini punya hubungan baik dengan Menteri Perdagangan (3) Menteri ini punya hubungan baik dengan Presiden (4) dan Presiden punya hubungan baik dan dapat berkomunikasi dengan orang kepercayaan Presiden Obama (5) dan dia tentu saja dapat setiap saat berhubungan dengan Obama (6). Jadi dari diri saya kepada Presiden Obama hanya butuh 6 tahap. Namun ada satu prinsip dalam Networking, Bukan Siapa yang Anda Kenal, Tapi Siapa yang mau mengenal Anda. Irfan Bachdim sangat terkenal saat ini kan?
9. Terlibat dalam kegiatan Kemanusiaan dan Kebangsaan. Sukses kita tidak ada artinya kalau hanya untuk diri sendiri. Terlibatlah dengan kegiatan kemanusiaan dan kebangsaan. Contoh paling sederhana adalah dengan memberi sumbangan melalui PMI atau Dana Kemanusiaan Kompas. Saya sarankan dengan tidak memakai nama Anda.
10. Orientasi Lingkungan. Ini menjadi gerakan Universal dan tanggung jawab semua manusia. Kita perlu terlibat bahkan menjadi motivator dan fasilitator. Sehingga kesuksesan kita bisa kita kita pakai sebagai akses untuk menghadirkan dan meninggalkan sesuatu yang berguna bagi manusia selanjutnya.
Saya sangat yakin bahwa 10 Formula ini dapat kita pakai apapun pekerjaan dan profesinya. Mari kita songsong tahun 2011 dengan penuh optimisme karena kita mempunyai 10 Formula tersebut. Selamat Tahun baru para sahabat sekalian.
Kabanjahe 1 Januari 2011
Analgin Ginting.
Komentar