Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2025

Featured Post

Catatan Tambahan Khotbah 29 Juni 2025

Gambar
  Thema : Mengasihi Semua Manusia  (Keleng Ate Man Kerina Jelma ) Nas : 1 Tesalonika 3:11–13 (TB) Kiranya Dia, Allah dan Bapa kita, dan Yesus, Tuhan kita, membukakan kami jalan kepadamu. Dan kiranya Tuhan menjadikan kamu bertambah-tambah dan berkelimpahan dalam kasih seorang terhadap yang lain dan terhadap semua orang, sama seperti kami juga mengasihi kamu. Kiranya Dia menguatkan hatimu, supaya tak bercacat dan kudus, di hadapan Allah dan Bapa kita pada waktu kedatangan Yesus, Tuhan kita, dengan semua orang kudus-Nya. Pengantar Dalam dunia yang semakin terpecah oleh perbedaan—baik agama, budaya, politik, maupun etnis—panggilan Rasul Paulus kepada jemaat Tesalonika untuk mengasihi semua orang menjadi pesan kenabian yang sangat relevan. Kasih bukan hanya untuk sesama orang percaya, melainkan juga kepada semua manusia tanpa syarat. Inilah panggilan gereja masa kini: menjadi komunitas yang inklusif, kudus, dan penuh kasih. Fakta 1. Paulus berdoa kepada Allah dan Yesus Kristus agar...

Catatan Tambahan PJJ 25 - 31 Mei 2025

Gambar
  Thema: Mindo Kepentaren ras Pemeteh ( Meminta Kebijaksanaan dan Pengetahuan ) Nas: 2 Tawarikh 1:7–12 Pendahuluan Setiap pemimpin pasti akan menghadapi titik kritis: ketika tugas begitu besar, pilihan begitu banyak, dan tuntunan ilahi menjadi kebutuhan utama. Salomo, dalam masa awal kepemimpinannya, tidak meminta kekayaan atau umur panjang, melainkan kebijaksanaan. Inilah inti dari kepemimpinan rohani: menyadari bahwa apa yang paling kita butuhkan bukanlah kekuasaan, tetapi hati yang bijaksana. Fakta   1. Tuhan sendiri yang datang kepada Salomo dan menawarkan apa pun yang ia kehendaki.  2. Dalam responsnya, Salomo tidak mementingkan dirinya, tetapi memohon hikmat untuk memimpin umat Tuhan.  3.  Ini menyenangkan hati Allah—karena Salomo tidak meminta hal-hal duniawi, Allah bukan hanya memberi hikmat, tetapi juga memberkati Salomo dengan kekayaan dan kemuliaan. Makna Teologis  1. Makna  teologis, ini menunjukkan bahwa Allah senantiasa berinisiati...

Catatan Tambahan PJJ 18 - 24 Mei 2025

Gambar
  Thema: Kerina Arus Metenget / Semua Harus Perhatian Nas: Yakobus 1:19–25 Pengantar Dalam dunia yang semakin cepat dan bising ini, kita mudah tergoda untuk bereaksi spontan, berbicara tergesa-gesa, dan marah tanpa kendali. Padahal, iman Kristen mengajak kita untuk menjadi pribadi yang peka, sabar, dan reflektif. Yakobus, saudara Tuhan Yesus sendiri, menegaskan bahwa hidup beriman bukan hanya soal mendengar firman Tuhan, tetapi lebih dalam lagi, soal menghidupi firman itu dalam tindakan nyata. Iman tanpa perbuatan adalah sia-sia, dan kemarahan manusia tidak membawa kebenaran Allah. Fakta Rasul Yakobus mengingatkan agar setiap orang cepat mendengar, dan lambat berkata-kata serta lambat untuk marah. Sebab amarah tidak mengerjakan Firman Tuhan. Orang Kristen harus membuang segala sesuatu yang kotor dan jahat dan menerima Firman Tuhan dengan lemah lembut. Orang yang meneliti hukum yang benar dan bertekun di dalamnya, dan melakukannya dengan sungguh-sungguh maka ia akan berbahag...

Catatan Tambahan PJJ 11 – 17 Mei 2025

Gambar
  Thema: Tetap Kataken Bujur man Dibata Bahan: 1 Tesalonika 5:16–18 " Bersukacitalah senantiasa. Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu." Fakta Nas: Dalam surat ini, Rasul Paulus memberikan tiga instruksi penting kepada jemaat Tesalonika sebagai ekspresi hidup orang percaya yang matang dalam iman: Bersukacitalah senantiasa – Sukacita bukan sekadar emosi, tetapi sebuah keputusan rohani. Tetaplah berdoa – Sebuah ajakan untuk hidup dalam relasi terus-menerus dengan Allah. Mengucap syukurlah dalam segala hal – Menunjukkan respon iman, bukan tergantung pada keadaan. Ketiganya merupakan bagian dari kehendak Allah dalam Kristus Yesus. Arti dan Makna Teologis: Bersukacita senantiasa Sukacita dalam konteks teologis bukan bergantung pada situasi atau emosi, melainkan merupakan buah Roh (Gal. 5:22) yang muncul dari keyakinan bahwa Allah hadir, memelihara, dan berdaulat atas kehidupan. ...

Catatan Khotbah 11 Mei 2025

Gambar
  Thema: Bersorak Karena Sukacita Nas: Mazmur 20:1–9 Pendahuluan Dalam setiap perjalanan iman, ada saat-saat ketika kita merasa lemah dan tak berdaya. Kita menyadari bahwa kekuatan manusia terbatas, dan pada titik itu, kita berseru kepada Tuhan. Mazmur 20 adalah nyanyian pengharapan dan kemenangan, bukan karena kekuatan pribadi, tetapi karena keyakinan kepada kuasa Allah yang menjawab doa-doa umat-Nya.  Di tengah krisis, kita belajar bukan hanya berdoa untuk diri sendiri, tetapi juga berdiri sebagai para pendoa syafaat yang bersorak karena sukacita saat melihat orang lain mengalami pertolongan Tuhan. Fakta   Ada sekelompok orang yang menaikkan doa dengan penuh harap agar Tuhan menjawab dan memberkati seseorang yang sedang dalam kesesakan. Mereka tidak sekadar berdoa, tetapi juga menyatakan keyakinan bahwa Tuhan akan menyertai dan menyokong orang tersebut dari tempat yang kudus, bahkan mengingat semua persembahan yang telah diberikan orang itu.  Ketika doa itu mulai ...

Catatan Tambahan PJJ 4 - 10 Mei 2025

Gambar
Thema: Keleng Ate Dibata Jabu Si Erkemalangan Man Bana (Allah Mengasihi Keluarga yang Taat dan Takut kepada-Nya) Nas: Masmur 103:13-14 "Seperti bapa sayang kepada anak-anaknya, demikian TUHAN sayang kepada orang-orang yang takut akan Dia. Sebab Dia sendiri tahu apa kita, Dia ingat, bahwa kita ini debu." Pendahuluan: Dalam kehidupan keluarga, kasih sayang merupakan dasar utama yang menopang kebahagiaan, keharmonisan, dan kesejahteraan. Kasih sayang seorang bapa kepada anaknya sering kali menjadi gambaran yang paling indah mengenai kasih sayang yang tulus, setia, dan tak terbatas. Dalam konteks spiritual, kasih sayang Tuhan jauh lebih besar dan lebih sempurna dibandingkan kasih manusia yang manapun. Kasih-Nya tidak berubah, tanpa syarat, dan mencakup setiap aspek kehidupan kita. Fakta: Kasih sayang Tuhan kepada manusia setara dengan kasih sayang seorang bapa kepada anaknya. Tuhan menyayangi semua orang yang memiliki rasa takut dan hormat kepada-Nya. Tuhan mengetahui segala sesu...