Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

Featured Post

Perlunya Pembinaan Partisipatif dan Regeneratif di GBKP Runggun Graha Harapan Bekasi

Gambar
  Pt. Em Analgin Ginting M.Min.  Pendahuluan Pembinaan jemaat merupakan salah satu tugas hakiki gereja yang tidak dapat dipisahkan dari panggilan teologisnya sebagai ekklesia—umat Allah yang dipanggil, dibentuk, dan diutus ke tengah dunia (Ef. 4:11–13). Gereja bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga ruang pembelajaran iman, karakter, dan kepemimpinan. Oleh karena itu, pembinaan yang berkelanjutan, partisipatif, dan regeneratif menjadi indikator penting kesehatan sebuah gereja lokal. Dalam konteks Gereja Batak Karo Protestan (GBKP), pembinaan memiliki makna yang lebih luas karena terkait erat dengan sistem pelayanan presbiterial-sinodal yang menekankan kepemimpinan kolektif-kolegial (runggu). Artikel ini hendak memperdalam, melengkapi, dan mengontekstualisasikan tulisan awal mengenai perlunya pembinaan di GBKP Runggun Graha Harapan Bekasi, dengan tetap mempertahankan esensi pengalaman empiris yang telah dituliskan, sekaligus memperkaya dengan muatan teologis dan refleksi aktual....

Dari DL Sitorus Mengalir Kepemimpinan Sihar Sitorus

Gambar
Siang itu dalam rencana penerbangan Garuda GA 188, pada hari Kamis tanggal 3 Agustus 2017,   pria tua berwajah tegas ini ingin pulang ke kampung halamannya melalui Kuala Namo International Airport di Deli Serdang, Sumatra Utara.   Saat mau boarding dia merasa badannya lemah dan meminta kepada petugas darat Garuda Indonesia, untuk menyediakan kursi roda.   Dibantulah dia naik menuju tempat duduknya di kelas bisnis GA 188 itu. Begitu dia duduk dia merasa dadanya   sesak, dan sesaat kemudian dia pergi menuju keabadian dengan ketenangan yang sangat nyaman.  Dia pergi saat pesawat belum take off , sehingga tidak merepotkan siapapun. Dia pergi saat dia berada ditengah menunaikan sebuah tugas pekerjaan.   Segera lah berita itu memencar ke seluruh penjuru, melalui alat dan metode komunikasi   millenial di jaman NOW, sehingga puluhan juta masyarakat Indonesia segera mengetahuinya.   DL Sitorus. Inilah proses kematian yang sangat terho...